berita kacanginka
Untuk menghasilkan generasi pemuda dengan kemampuan unggul, institusi pendidikan perlu terus berinovasi dan menunjukkan kreativitas dalam menghadapi tantangan dunia saat ini. Di samping memperbaiki fasilitas belajar-mengajar, pengembangan program latihan ketrampilan—entah itu kecerdasan emosional atau teknis—harus ditingkatkan demi meningkatkan daya saing para siswa dan membuat mereka siap menghadapi perkara mendatang.
Itu sesuai dengan pernyataan Dekan Fakultas Vokasi Universitas Brawijaya (UB) serta Wakil Ketua Forum Perguruan Tinggi Vokasi Indonesia (FPTVI) periode 2024-2026, Mukhammad Kholid Mawardi, pada kegiatan Olimpiade Vokasi Indonesia (Olivia) X tahun 2025 yang diselenggarakan di Universitas Brawijaya, Kamis (17/4/2025).
Kholid menegaskan bahwa perguruan tinggi vokasi memainkan peranan vital untuk merespons masalah-masalah di masa mendatang. Pada kesempatan tersebut, ia berharap para mahasiswa yang terlibat dalam program Olivia mampu menyampaikan pentingnya inovasi serta kelestarian.
“Menyinggung masa depan, hal tersebut berkaitan dengan inovasi serta keberlanjutan. Ini menunjukkan bahwa para adik-adik yang kelak akan ikut bertanding di Olivia harus dapat menciptakan ide-ide yang benar-benar memberi sumbangsih bagi perkembangan negeri kita, atau bisa jadi bahkan untuk masa depan seluruh umat manusia. Hal ini melibatkan pembicaraan seputar inovasi dan pemeliharaan alam yang lestari,” paparnya seperti tertulis dalam pernyataannya.
Seperti halnya manusia yang diciptakan sebagai pemimpin di bumi, mahasiswa perlu bertanggung jawab untuk mendatangkan kemajuan pada lingkungan sekitar dengan menekankan prinsip keberlangsungan atau kelangsungan hidup.
“Dengan demikian, kami berharap bahwa melalui acara bersama Olivia ini dan membahas tema tersebut, kami dapat mendorong saudara-saudari vokasi kita untuk mendiskusikan masa depan mereka,” jelasnya.
Pada saat bersamaan, Ketua Umum FPTVI periode 2024-2026, Muhammad Restu juga menyampaikan apresiasinya terhadap acara tersebut. Ia berharap bahwa Olivia dapat membantu para mahasiswa dalam meningkatkan kemampuan mereka dengan mengeksplorasi keterampilan dan kompetensinya sesuai dengan bidang studi yang telah dipelajari dan dikembangkan sejauh ini melalui jalur pendidikan formal.
“Tentunya kami berharap semua pemimpin institusi pendidikan tinggi, khususnya yang termasuk dalam Forum Pendidikan Tinggi Vokasi Indonesia (FPTVI), dapat membantu mahasiswa mereka ikut serta dalam acara ini bersama-sama dengan kita,” tutupnya.