berita kacanginka
– Semua kita pasti kenal dengan orang-orang yang meskipun sudah berumur, masih bisa menjaga aura kebugaran dan percaya dirinya tetap seperti saat muda.
Mereka menjaga nyala hidup dalam diri, vitalitas di pandangan mata mereka, serta rasa ingin tahu yang tidak pernah surut mengenai alam sekitar.
Berbeda dari yang mungkin Anda bayangkan, hal ini tidak berkaitan dengan krim anti-aging berharga tinggi ataupun ramuanajaib yang mengklaim bisa memunculkan kemudaan.
Ini sesungguhnya berfokus pada mengembangkan suatu perilaku, yaitu kebiasaan-kebiasaan yang membantu menjaga ketajaman pikiran serta mempertahankan gairan hidup mereka.
Berdasarkan laporan dari Geediting di hari Sabtu (19/4), berikut ini adalah tujuh sikap yang diperlihatkan oleh orang ketika mereka semakin tua namun masih merasa muda. Mari kita periksa penjelasan lebih lanjut mengenai hal tersebut!
1. Tak Hentikan Perjalanan Ilmu Pengetahuan
Mereka sering kali bertanya, menyelidiki, serta berusaha untuk memahami lingkungan yang ada di sekeliling mereka.
Rasa lapar akan ilmu pengetahuan tersebut tak perlu berkurang bersamaan dengan pertambahan umur.
Sebenarnya, orang-orang yang menjaga aura muda cenderung mengadopsi konsep belajar sepanjang hayat.
Apakah dengan mencoba hobi baru, membaca buku yang belum pernah dibuka sebelumnya, atau sekadar memperbarui diri tentang berita terbaru, mereka selalu menambah pengetahuan dan wawasan mereka.
Otak mirip dengan otot. Semakin sering digunakan, akan menjadi lebih kuat dan kokoh.
Lanjutkan mendorong batas Anda melalui gagasan dan eksperimen baru; ini merupakan salah satu metode paling efektif untuk menjaga ketajaman batin dan sikap terbuka dalam pemahaman.
2. Tetap Aktif
Mereka memahami bahwa dengan terus bergerak bukan saja baik untuk kesehatan jasmani mereka, namun juga sangat membantu untuk kesejahteraan rohani mereka.
Olahraga dapat menambah semangat, mengasah konsentrasi, serta membantu mengontrol tingkat stres. Oleh karena itu, carilah jenis olahraga yang Anda gemari dan ikuti rutin.
3. Merangkul Perubahan
Inilah satu hal yang tetap tak berubah dalam kehidupan tapi sayangnya, ini merupakan suatu kenyataan yang ditolak oleh sebagian besar orang.
Bukan cuma membiarkan perubahan terjadi, mereka justru menyambutnya dengan hangat. Alih-alih tetap bertumpuk pada metode lama atau kesuksesan di masa lampau, mereka menyesuaikan diri. Mereka rela mengorbankan hal-hal yang sudah ada demi perkembangan dan pertumbuhan.
Kemajuan dapat membuat cemas, apalagi kadang-kadang mengkhawatirkan. Namun demikian, hal tersebut juga mempesona sebab ini merupakan peluang bagi titik permulaan yang segar.
4. Selalu Positif
Terlepas dari apapun tantangan yang dihadapi oleh kehidupan terhadap mereka, mereka tetap menjaga perspektif yang positif.
Ini tidak sekadar berkaitan dengan memiliki sikap luar biasa, melainkan tentang secara proaktif mengembangkan positivitas.
Orang-orang yang menjaga aura tetap muda menyadari bahwa walaupun mereka tak bisa selalu menentukan kejadian di sekitar, namun mereka sanggup mengatur respons mereka terhadap hal tersebut.
Mereka lebih memilih untuk mengutamakan aspek-aspekt yang positif, meski terkadang sangat sederhana, serta berusaha melepas pemikiran-pemikiran negatif tersebut.
Sebenarnya, studi sudah membuktikan bahwa membangun optimisme bisa menuju hasil seperti meningkatnya kualitas kesehatan, umur panjang, serta tingkat kesejahteraan yang lebih tinggi.
5. Menghargai Koneksi Sosial
Dari segi asal-usulnya, manusia merupakan mahluk yang hidup berkelompok. Kesejahteraan mereka tergantung pada interaksi serta ikatan dengan orang lain.
Penelitian mengindikasikan bahwa hubungan sosial yang erat ternyata bisa mendukung umur panjang dan kesehatan yang baik. Mereka yang menjaga semburat kemudaan menyadari akan hal tersebut.
Mereka menekankan pentingnya hubungan, menyediakan waktu dan upaya untuk merawat ikatan dengan keluarga, sahabat, serta berkenalan dengan orang-orang baru.
6. Mempraktikkan Kebaikan
Pernahkah menyadari betapa tindakan kebajikan yang kecil bisa menerangi hari Anda?
Apakah itu membantu tetangga dalam berbelanja, memberi pujian kepada orang asing, atau sekadar menyediakan pendengar bagi sahabat yang sedang memerlukan bantuan curahan hatinya.
Mereka sadar bahwa kebaikan tak sekadar berfokus pada memberi kesenangan kepada oranglain. Namun, ini juga berkaitan dengan pembudayaan perasaan gembira dan puas dari dalam dirinya masing-masing.
Oleh karena itu, mereka berupaya menyebarluaskan kebajikan di mana pun mereka pergi.
7. Menjalani Kehidupan Pada Zaman Ini
Banyak sekali waktunya kita habiskan untuk memikirkan masa lalu atau cemas tentang masa depan sampai-sampai terkadang lupaan buat betul-betul menjalani kehidupan pada saat ini.
Orang-orang yang menjaga aura tetap muda, mereka meraih hal tersebut. Mereka menyadari kekuatan sekarang.
Mereka sadar bahwa kehidupan berlangsung tepat di depan mata mereka, sehingga mereka memutuskan untuk menjadi bagian yang integral dengan menghadirkannya secara penuh serta terlibat sepenuh hati dalam setiap momennya.