berita kacanginka.CO.ID – Jakarta.
Mobil listrik dari PT BYD Motor semakin populer di Indonesia. Pertama kalinya, penjualan kendaraan berbasis listrik BYD menempati posisi keenam sebagai yang tertinggi di negara ini pada bulan Maret 2025. Bagaimana dengan harganya untuk model seperti BYD Seal, Atto 3, Dolphin, Sealion 7, Denza, serta M6 di awal April tahun tersebut?
Menurut laporan dari Kompas.com, Gaikindo menyatakan bahwa BYD menduduki posisi keenam sebagai merk mobil paling laris di bulan Maret 2025. Letaknya hanya sedikit dibelakang Suzuki yang unggul sekitar 1.200 unit dan lebih tinggi daripada Hyundai.
Meskipun merek mobil China lainnya seperti Wuling dan Chery juga mulai merambah pasar, namun mereka tetap dihambat oleh produsen truk yakni Hino, Isuzu, serta Mitsubishi Fuso. Terperincinya, laporan menunjukkan bahwa Toyota masih menduduki posisi tertinggi dalam hal pangsa pasarnya dengan volume penjualan wholesales sebesar 22.476 unit. Angka ini menyumbangkan sekitar 31,7% dari keseluruhan pasar yang telah mencapai angka 70.892 unit.
Posisi tersebut selanjutnya disusul berturut-turut oleh Daihatsu (13.057 unit), Honda (6.303 unit), dan Mitsubishi Motors (5.769 unit).
Selama bulan Maret 2025, Suzuki berhasil menduduki posisi kelima dalam daftar merk otomotif paling laris di Indonesia dengan total penjualan mencapai 4.442 unit. Susunan ini tetap sama ketika melihat hasil dari segi volume penjualan eceran, meskipun angka-angkanya telah mengalami perubahan. Di mana Toyota menjual sekitar 24.514 unit, disusul oleh Daihatsu dengan 13.111 unit, Honda memiliki jumlah penjualan sebesar 8.165 unit, kemudian Mitsubishi Motors meraup pendapatan dari penjualan sejumlah 6.372 unit dan akhirnya Suzuki sendiri sukses memasarkan hingga 5.006 unit kendaraannya.
Peringkat keenam dimiliki oleh BYD yang mencatatkan penjualan sebesar 3.205 unit dalam skema grosir dan 2.870 unit untuk penjualan eceran.
Inilah kali pertama produsen berasal dari Shenzen, Guangdong, Tiongkok menduduki tempat yang menguntungkan dalam persaingan pasar domestik. Meskipun demikian, jika diamati selama tiga bulan awal tahun 2025, performa BYD masih belum konsisten.
Di bulan Februari 2025, mereka hanya dapat berada di urutan ke-12 dengan jumlah penjualan mencapai 1.399 unit saja, meskipun pada bulan sebelumnya telah sukses menduduki peringkat sepuluh. Sementara itu, Hyundai yang dikenal stabil selama periode tersebut justru turun ke tempat ketujuh dengan total pengiriman keseluruhan menjadi 2.424 unit serta penjualan eceran sebanyak 2.354 unit.
Tonton:
Trump Memulai Penyelidikan tentang Impor Obat dan Chip, Membuka Jalan untuk Pemberlakuan Tarif Baru
Berikut adalah daftar 10 merk mobil paling laris di Indonesia pada bulan Maret tahun 2025 berdasarkan penjualan eceran:
- Toyota: 22.476 unit
- Daihatsu: 13.057 unit
- Honda: 6.303 unit
- Mitsubishi Motors: 5.769 unit
- Suzuki: 4.442 unit
- BYD: 3.205 unit
- Hyundai: 2.424 unit
- Wuling: 1.850 unit
- Chery: 1.829 unit
- Isuzu: 1.802 unit
Daftar 10 merk mobil paling laris di Indonesia Maret 2025 (ritel):
- Toyota: 24.514 unit
- Daihatsu: 13.111 unit
- Honda: 8.165 unit
- Mitsubishi Motors: 6.372 unit
- Suzuki: 5.006 unit
- BYD: 2.870 unit
- Hyundai: 2.354 unit
- Hino: 2.083 unit
- Isuzu: 2.007 unit
- Mitsubishi Fuso: 1.929 unit
Tonton:
MR.D.I.Y Catatan Pertumbuhan Besar, Fokus pada Rencana Berpusat pada Pelanggan
Harga kendaraan bertenaga listrik BYD pada bulan April tahun 2025
Harga mobil listrik BYD akan meningkat mulai bulan April di tahun 2025. Kenaikan ini merupakan kali kedua untuk model BYD sejak diluncurkannya pada tahun 2024 lalu.
Peningkatan harga untuk mobil listrik BYD hanya berlaku bagi jenis tertentu saja. Akan tetapi, peningkatannya sangat signifikan.
Berdasarkan informasi yang dipublikasikan di situs web resmi, telah terjadi peningkatan harga untuk jenis mobil listrik BYD Seal. Khususnya, harga dari model BYD Seal Premium meningkat menjadi Rp 639 juta.
Sekilanya, mobil listrik BYD Seal Premium dijual dengan harga Rp 629 juta saat pertama kali diluncurkan. Setelah itu, harga kendaraan tersebut meningkat menjadi Rp 635 juta sejak bulan Februari tahun 2025 dan kini telah mencapai angka Rp 639 juta mulai bulan April ini.
Harga kendaraan listrik BYD Seal Performance (AWD) meningkat menjadi Rp 735 juta. Sebelumnya, mobil listrik ini dihargai sebesar Rp 719 juta, kemudian kenaikan terjadi hingga mencapai Rp 726 juta pada bulan Februari 2025, dan akhirnya naik lagi ke angka Rp 735 juta pada April tahun tersebut.
- Harga mobil listrik BYD Dolphin Dynamics meningkat dari Rp 365 juta menjadi Rp 369 juta.
- Harga mobil listrik BYD Dolphin Superior meningkat dari Rp 425 juta menjadi Rp 429 juta.
- Harga kendaraan listsrik BYD Atto 3 Advanced meningkat dariRp 465 juta menjadi Rp 470 juta.
- Harga mobil listrik BYD Atto 3 Superior meningkat dariRp 515 juta menjadi Rp 520 juta.
- Harga kendaraan listrik BYD M6 Standar meningkat dariRp 379 juta menjadi Rp 383 juta.
- Harga mobil listrik BYD M6 Superior 7-penumpang: meningkat dariRp 419 juta menjadi Rp 423 juta.
- Harga mobil listrik BYD M6 Superior Captain Seat meningkat dariRp 429 juta menjadi Rp 433 juta.
- Harga mobil listrik BYD Seal Premium meningkat dariRp 635 juta menjadi Rp 639 juta.
- Harga mobil listrik BYD Seal Performance (AWD) meningkat dariRp726 juta menjadi Rp735 juta.
- Harga mobil listrik BYD Sealion Premium adalah Rp 629 juta.
- Harga mobil listrik BYD Sealion Performance adalah Rp 719 juta.
- Harga mobil listrik BYD Denza D9 adalah Rp 950 juta.