berita kacanginka
Persib Bandung menampilkan karakter juara ketika menghadapi Bali United dalam lanjutan Liga 1 musim 2024/2025 yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada hari Jumat, tanggal 18 April. Meski awalnya tertinggal di paruh pertama, tim biru sukses meraih kemenangan dengan skor akhir 2-1, sehingga mendorong mereka lebih dekat lagi ke posisi teratas tabel klasemen sementara.
Sejak wasiat ditiupkan untuk pertama kalinya, Persib memimpin dengan jelas. Kesempatan setelah kesempatan pun dihasilkan oleh tim yang dilatih Bojan Hodak. Di menit kedua, Adam Alis nyaris mengawali unggulan melalui sepakan dari area pinalti, tapi si kulit bundar dapat dicekal. Tidak berlalu lama kemudian, Mateo Kocijan juga ikut merayakan nasibnya, akan tetapi tendangan miliknya masih mampu dikendalikan oleh sang penjaga gawang Bali United, Fitrul Dwi Rustapa.
Akan tetapi, pasukan Tridatu berhasil unggul pada menit ke-23 berkat sepakan bebas melengkung dari Irfan Jaya yang tidak dapat diselamatkan oleh Kevin Mendoza. Gol tersebut membaraikan motivasi tim lawan agar terus menghimpit tekanan.
Persib berusaha untuk mengembalikan ketertinggalannya, namun barisan pertahanan Bali United terlihat sangat tertata dengan baik. Di menit ke-31, Mendoza dipaksa untuk bekerja ekstra keras dalam mencegah tendangan dari Boris Kopitovic. Kemudian pada beberapa saat menjelang penghujung paruh waktu pertama, atmosfer permainan semakin panas dan Beckham Putra pun meraih kartu kuning karena melakukan pelanggaran terhadap Brandon Wilson. Hasil skor 0-1 berhasil dilestarikan sampai wasiat berbunyi.
Pada babak keduanya, Bojan Hodak tanpa ragu membuat pergantian. Dia menarik Mateo Kocijan dari lapangan dan menggantinya dengan Robi Darwis untuk memperkuat area tengah tim. Taktik tersebut mulai memberikan dampak positif saat serangan Persib menjadi semakin agresif.
Di menit kelima puluh dua, Marc Klok memperoleh kesempatan berharga di area pinalti, tetapi sepakannya masih meleset dari target. Tim terus memberikan tekanan, lalu pada menit keenam belas, Gervane Kastaneer masuk untuk mengganti Ryan Kurnia demi meningkatkan serangan mereka.
Gol penyama kedudukan akhirnya datang pada menit ke-69. Bermula dari umpan Marc Klok, Beckham Putra Nugraha melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Bola menghujam deras ke gawang Bali United dan membuat Fitrul tak berkutik. GBLA pun bergemuruh.
Tim Persib makin yakin dengan kemampuan mereka sendiri. Pada menit ke-76, Henhen Herdiana masuk lapangan sebagai pengganti Kakang Rudianto untuk memperkuat pertahanan tim. Tak lama setelah itu, tepatnya lima menit berikutnya, dominasi Persib menjadi lebih jelas lagi. Dimulai dari tendangan sudut yang dilakukan oleh Adam Alis, Gustavo Franca berhasil menjebol gawang lawan lewat sundulan kepala dan membuat skor menjadi 2-1 bagi keuntungan Persib.
Bali United tidak berhenti bertindak dan tetap memberikan tekanan hingga akhir pertandingan. Di menit ke-83, Kastaneer hampir saja memperlebar unggulannya, tapi tendangan kerasnya yang menyenggol bek tim lawan cuma meleset sedikit tepat ke mistar gawang. Tak lama setelah itu, tiga menit lebih spesifiknya, Mendoza sekali lagi menjadi pahlawan saat ia berhasil mencegah kesempatan bagus Everton Nascimento untuk mencetak gol.
Pertandingan masuk dalam sembilan menit injury time. Serangan setelah serangan dari Bali United terus menerjang barisan bertahan Persib. Tetapi, dengan pertahanan kuat serta aksinya yang penting, Gustavo Franca sukses membuat blok pada menit ke-90+6 sehingga dapat melindungi unggulannya. Wasit pun membunyikan peluit panjang, mencatatkan kemenangan dramatis 2-1 untuk Persib.
Prestasi ini membantu Persib semakin mantap berada di posisi tertinggi tabel sementara Liga 1 dengan perolehan 61 angka setelah melaksanakan 29 pertandingan, yang mencakup 17 kemenangan, 10 seri, serta cuma mengalami kekalahan sebanyak dua kali saja. Tim Pangeran Biru saat ini memiliki jarak delapan poin lebih tinggi dibandingkan tim lawannya terdekat, yakni Dewa United.
Dengan lima laga tersisa, jalan menuju tangga juara Liga 1 2024/2025 semakin terbuka lebar bagi Maung Bandung.
