Manajemen Jatim Park Bersikap Soal Kejadian Pengunjuk Terjatuh dari wahana 360° Pendulum


berita kacanginka

– Setelah klip tentang kecelakaan seorang pengunjung yang jatuh dari atraksi 360° Pendulum di Jatim Park 1 menjadi perbincangan luas di jejaring sosial, tim manajemen Jawa Timur Park Group pada akhirnya merespons.

Titik S. Ariyanto, sebagai Manajer Pemasaran dan Hubungan Masyarakat dari Grup Jawa Timur Park, mengkonfirmasi bahwa insiden itu benar-benar terjadi di dalam kawasan Jatim Park 1, lebih spesifik lagi diarea wahana 360° Pendulum yang sekarang berlokasi di bagian belakang taman hiburan.

“Kejadian tersebut benar-benar terjadi di Jatim Park 1, lebih spesifik lagi di area atraksi Pendulum 360. Peristiwa ini berlangsung pada tanggal 8 April sekitar pukul empat petang,” jelas Titik dalam pernyataan formalnya.

Dia menyatakan bahwa ketika insiden terjadi, tim manajemen segera bertindak dengan sigap. “Tanpa ragu, kita langsung melancarkan operasi evakuasi, memastikan keselamatan para korban, mentransportasikan mereka, lalu membawanya ke Rumah Sakit Terdekat yang berkolaborasi dengan Jatim Park,” ungkapnya.

Manajemen telah mengungkapkan penyesalan mereka kepada para korban serta keluarganya terkait insiden memprihatinkan itu.

“Sebagai pengelola Grup Jawa Timur Park, kami ingin menyampaikan permohonan maaf serta ungkapan penyesalan atas kejadian yang berlangsung di Jatim Park 1, terlebih untuk para korban dan keluarganya,” tambah Titik.

Demi memenuhi kewajiban mereka, wahana 360° Pendulum secara resmi diberhentikan dari operasinya pada tanggal 9 April 2025, yang merupakan hari setelah insiden itu terjadi. Pada saat ini, atraksi tersebut belum aktif dan tetap dalam status tunggu sementara untuk pemeriksaan investigasi tambahan.

“Untuk sementara waktu, operasional wahana Pendulum segera dihentikan mulai tanggal 9 April, dan saat ini masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut. Terdapat juga investigasi oleh pihak kepolisian yang akan menghubungi kami,” jelasnya.

Melalui pengumuman resmi ini, Grup Jatim Park berharap masyarakat akan memperoleh data lengkap dan terkoordinasi tentang urutan acara beserta tindakan yang diambil oleh tim manajemen setelah insiden tersebut.